Analisis Faktor Risiko pada Infeksi Escherichia coli Penghasil Extended-Spectrum Beta-Lactamases
DOI:
https://doi.org/10.23886/ejki.12.878.264Keywords:
resistensi antimikroba, Eschericia coli, extended-spectrum beta-lactamase, pola kepekaan antibiotikAbstract
Escherichia coli penghasil Extended-Spectrum Beta-Lactamase (ESBL) merupakan salah satu penyebab utama resistansi antibiotik yang berdampak pada peningkatan beban kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko kejadian infeksi E. coli penghasil ESBL. Penelitian dilakukan secara analitik dengan desain kasus-kontrol di Rumah Sakit Murni Teguh Medan. Sampel penelitian melibatkan 174 spesimen pasien rawat inap tahun 2022, yang terdiri atas 135 kelompok kasus (E. coli penghasil ESBL) dan 39 kelompok kontrol (E. coli bukan penghasil ESBL). Analisis data menggunakan uji chi-square dan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko signifikan untuk kejadian infeksi E. coli penghasil ESBL meliputi riwayat penggunaan antibiotik (p=0,003, OR=3,905), jenis kelamin laki-laki (p=0,007, OR=3,270), dan keberadaan lebih dari satu komorbid (p=0,010, OR=15,257). Penelitian ini menekankan pentingnya penguatan program pengendalian penggunaan antibiotik secara bijak untuk mencegah dan mengendalikan resistansi antimikroba di rumah sakit.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Lidya Sari Juanda, Ermi Girsang, Sri Lestari Ramadhani Nasution

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Accepted 2024-12-24
Published 2025-01-15



